Sampit - Bertempat di Masjid At-Taubah Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit Kantor Wilayah Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Tengah, para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Islam menerima pembinaan spiritual keagamaan, Jumat (22/09).
"Dalam pelaksanaan pembinaan ini, Lapas Sampit bekerja sama dengan pihak Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur dalam pemberian materi siraman rohani, pembelajaran ibadah dan kemampuan membaca Kitab Suci Al Qur'an yang dilaksanakan tiga kali dalam seminggu," ucap Gandung selaku pelaksana harian Kepala Seksi Pembinaan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja.
Agung Supriyanto selaku Kalapas Sampit mengatakan bahwa begitu pentingnya pemberian program pembinaan kepribadian khususnya program pembinaan spiritual keagamaan dalam rangka membentengi diri dari perbuatan yang tidak baik sekaligus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan para WBP.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan berbagai program pembinaan di Lapas Sampit dalam rangka meningkatkan kualitas para WBP sekaligus membekali diri para WBP agar tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum setelah habis menjalani masa pidananya nantinya," pungkasnya.
Kontributor Humas Lapas Sampit
#kemenkumhamkalteng
#hendraekaputra